Rabu, 11 Maret 2015


Perpindahan kalor secara konduksi adalah perpindahan kalor pada suatu zat tanpa disertai dengan perpindahan molekul-molekul zat yang menjadi perantaranya. Contohnya:
Peristiwa memanasnya ujung besi akibat ujung satunya dipanaskan dengan api. Dalam peristiwa tersebut, molekul-molekul besi tidak mengalami perpindahan, melainkan hanya menghantarkan kalornya saja.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Perpindahan Kalor Secara Konduksi yaitu:
1. Beda suhu diantara kedua permukaan DT =T1-T2
(makin besar beda suhu makin cepat perpindahan kalor)
2. Ketebalan dinding d
(makin tebal dinding makin lambat perpindahan kalor)
3. Luas permukaan A
(makin luas permukaan makin cepat perpindahan kalor)
4. Konduktivitas termal zat k
Merupakan ukuran kemampuan zat menghantara n kalor , makin besar nilai k makin cepat perpindahan kalor
Dengan persamaan:

Keterangan:
T1 = ujung batang logam bersuhu tinggi (0C)
T2 = ujung batang logam bersuhu rendah (0C)
A = luas penampang hantaran kalor dan batang logam (m2)
l = panjang batang (m)
k = konduktivitas kalor (J/s m 0C)

Perpindahan Kalor Secara Konduksi Dalam Kehidupan Sehari-hari yaitu:
Konduktor dan Isolator pada panci untuk memasak
Konduktor dan isolator pada setrika listrik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar